Minggu, 29 Oktober 2017 – Muara Dua.
Telah berlangsug penyuluhan pengabdian masyarakat bekerja sama dengan Program Studi Teknik Geologi (PSTG) Universitas Sriwijaya tentang “Pembuatan Peta Desa Tekana, Kecamatan Buana Pemaca, OKU Selatan” yang bertujuan untuk memberikan wawasan dan kemampuan bagaimana masyarakat di sana mampu mengenali jenis, fungsi dan atribut peta serta melakukan penerapan dalam aktivitas sehari-hari yang umumnya memiliki mata pencarian sebagai petani.
Pembuatan peta desa diawali dengan menggunakan data yang bersumber dari Badan Indonesia Geospasial (BIG) dengan skala ketelitian 1:50.000, dilanjutkan dengan pembuatan peta peta citra udara yang bersumber dari Google Earth.
Peta awal memperlihatkan masih minimnya informasi sarana-prasana yang terekam pada desa tersebut, saat pengambilan data lapangan terlihat adanya lokasi-lokasi yang tidak sesuai. Kegiatan survei bertujuan untuk mendata sarana-prasarana (tempat ibadah, sekolah, balai desa, puskesmas, sumber air), lokasi-lokasi tempat tinggal perangkat desa (Kepala Desa, Kepala Kampung dan staf-staf) dan batas wilayah (batas kampung dan desa). Terdapat perbedaan pada jalan-jalan lokal yang melewati pemukiman, hal tersebut bisa terjadi karena resolusi yang ditangkap kurang baik dari citra satelit, kemudian perekaman data menggunakan GPS Garmin juga memiliki error hingga puluhan meter saat kondisi signal yang buruk. Peta hasil survei dapat dilihat pada gambar 7.
Hasil akhir yang diharapkan berupa peta desa update yang bisa menjadi usulan desa kepada Pemerintah Daerah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan bisa mendapatkan inventaris sarana-prasarana secara valid, kondisi bentang alam, jalan, sungai dan batas wilayah secara definitif sehingga tidak ada lagi konflik-konflik yang ditimbulkan antar desa yang bertetangga.